Tragedi di Cilegon, MAHM Anak Politikus PKS Tewas Ditusuk di Rumah

CILEGON – Duka mendalam menyelimuti warga Kota Cilegon, Banten. Seorang anak laki-laki berinisial MAHM (9) meninggal dunia setelah menjadi korban penusukan brutal di rumahnya sendiri yang berada di Komplek Bukit Baja Sejahtera (BBS) III.

 

Korban diketahui merupakan putra dari Maman Suherman, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga menjabat sebagai Dewan Pakar DPC PKS Kota Cilegon. MAHM merupakan siswa SD Al Azhar 40 Kota Cilegon dan dikenal sebagai anak yang cerdas serta berakhlak baik.

 

Jenazah MAHM telah dimakamkan pada Rabu (17/12/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan lingkungan sekitar.

 

Ketua DPW PKS Banten, Najib Hamas, turut menyampaikan belasungkawa atas peristiwa tersebut. Ia berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan berat ini.

 

“Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan keteguhan hati bagi keluarga almarhum. Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus mempersiapkan masa depan dengan lebih baik dan mengambil hikmah dari setiap ujian,” ujarnya, Kamis (18/12/2025).

 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tubuh korban ditemukan dengan sejumlah luka tusuk. MAHM selama ini dikenal oleh keluarga dan lingkungan sekitar sebagai anak yang penurut, taat beribadah, dan patuh kepada orang tua meski usianya masih belia.

 

Sempat beredar dugaan bahwa peristiwa tersebut berkaitan dengan aksi perampokan. Namun, hingga kini tidak ditemukan adanya barang berharga yang hilang dari dalam rumah korban. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi guna mengungkap motif serta pelaku kejadian tersebut.

 

“Anaknya sangat baik, ibadahnya juga bagus untuk anak seusianya. Ketaatannya kepada orang tua luar biasa dan bisa menjadi teladan,” kata salah satu kerabat keluarga.

 

Kasus ini masih dalam penanganan Polres Cilegon untuk mengungkap secara tuntas peristiwa yang mengguncang warga setempat tersebut.