Sinyal AHY Cawapres Makin Terang Benderang
JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono(AHY) secara tegas mengatakan, Calon Presiden Anies Baswedan kini menjadi pemimpin bagi Koalisi Perubahan.
AHY memang menyebut eks Gubernur DKI Jakarta itu bakal menjadi komando utama koalisi yang terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS saat menyambangi Kantor DPP Demokrat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/3).
Sebelumnya, keputusan mendukung Anies ditetapkan melalui rapat Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat yang memiliki wewenang dalam menetapkan capres dan calon wakil presiden yang akan diusung. Anies pun menerima dukungan tersebut.
Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro menilai, sinyal komunikasi politik yang dilontarkan AHY sebagai bentuk kebesaran hatinya dan Partai Demokrat.
"Ungkapan you are the leader dari AHY kepada Anies ini cerminan kelapangan dada dan kebesaran hati AHY dan Partai Demokrat. Seolah menyerah semuanya kepada Anies untuk Pilpres 2024,” kata Bawono kepada Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Group) kemarin.
Bawono melihat, pesan AHY dapat dibaca bukan saja dalam hal dukungan sepenuhnya terhadap pencalonan Anies. Tetapi juga dalam penentuan bakal calon wakil presiden (cawapres).
Dikatakan, sikap AHY dan Partai Demokrat menyerahkan keputusan mengenai cawapres kepada Anies, merupakan keputusan sangat bijak.
"Dari kalimat kemarin, AHY bisa dibaca amat legowo. Ini patut diacungi dua jempol,” ucapnya.
Diungkapkan, sikap tidak memaksakan cawapres menunjukkan ada hal prioritas utama lain saat ini dari Partai Demokrat. Bawono juga menilai, PKS dan NasDem juga sudah lama pula menyerahkan cawapres ke Anies. Sehingga, ketiga partai menetapkan prioritasnya sebagai bagian dari partai koalisi pendukung Anies, ketimbang penentu cawapres.
Prioritas itu, lanjut Bawono, adalah penguatan soliditas koalisi terutama memastikan tiket pencalonan. Selain itu, penguatan jaringan memperkuat koordinasi ketiga partai politik itu dari tingkat pusat hingga daerah. Serta tentu saja juga rencana sosialisasi politik dengan mengunjungi daerah untuk meningkatkan elektabilitas Anies.
“Koalisi Perubahan jadi lebih solid dan paling siap usai pernyataan sikap AHY dan Demokrat kemarin,” pungkasnya.
Sedangkan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai, justru sinyal duet Anies-AHY menguat usai pertemuan kemarin.
“Anies menyatakan siap berlayar bersama. Demokrat juga tak mungkin deklarasi jika pembicaraan cawapres belum clear,” ungkap Adi dalam pesannya, kemarin.
Menurutnya, AHY satu-satunya cawapres yang paling mungkin digandeng Anies. Sebab Ahmad Heryawan (Aher) yang diusulkan PKS maupun Khofifah Indar Parawansa, sudah mulai redup.
“PKS sudah nampaknya legowo, bahkan cenderung tawadu. Tak ngotot usung Aher. Khofifah yang sempat dilirik sepertinya tak tertarik jadi cawapres dan cenderung inginmaju Pilgub Jatim kembali,” nilainya.
Adi menyarankan, Koalisi Perubahan harus memperjelas perjuangannya. Yakni sesuai namanya, harus sodorkan perubahan yang berbeda dengan penguasa.
Sebelumnya, setelah mengumumkan secara resmi dukunganPartai Demokrat kepada Anies untuk menjadi capres, AHY menegaskan, mantan Gubernur DKI Jakarta itu kini sudah mendapatkan dukungan resmi dari ketiga partai. Koalisi Perubahan, kini dipimpin Anies.
“You are the leader, you are the superstar and you will command Koalisi Perubahan ini. Sehingga berlayar dan tidaknya, seberapa jauh kita berlayar, dan seberapa cepat, you will lead us all,” kata AHY di Kantor DPP Demokrat, Jakarta, Kamis (2/3). rm.id
Pos Tangerang | 12 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pendidikan | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu