Biar Bisa Nyoblos Di 2024, Jokowi Ajak Warga Cek DPT Online
JAKARTA - Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk mengecek nama masing-masing di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 melalui situs resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pengecekan dilakukan untuk memastikan setiap masyarakat terdaftar sebagai pemilih. Ajakan ini disampaikan saat Jokowi melakukan proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih pemilihan umum (Pemilu) 2024 bersama Ketua KPU Hasyim Asy'ari, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/3) sore.
Dalam kesempatan itu, petugas pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih atau pantarlih bernama Feby Azza Nurhakim membantu proses coklit tersebut.
"Maksud kedatangan saya di sini adalah untuk melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit karena nama Bapak (Presiden) terdaftar di TPS nomor 10 Kelurahan Gambir. Apakah benar Bapak berdomisili di sini (Jakarta), Pak?" tanya Feby.
"Iya betul, saya Joko Widodo bertempat tinggal di sini (Jakarta)," jawab Presiden.
Selanjutnya, Jokowi memperlihatkan kartu tanda kependudukan (KTP) dan kartu keluarga (KK) untuk dicocokkan dengan data yang ada.
Setelah proses pencocokan selesai, Jokowi mendapatkan tanda bukti pendaftaran dan stiker coklit yang kemudian ditempelkan di pintu istana.
Ia menyampaikan, Jokowi dan keluarganya terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Kelurahan Gambir.
“Sudah, terima kasih ya, Pak. Dengan ini Bapak dan Ibu sudah tercoklit untuk Pemilu 2024. Ini tanda bukti pendaftaran dan stikernya, Pak,” ucap Feby sembari memberikan bukti pendaftaran dan stiker kepada Presiden.
Jokowi tampak lega lantaran namanya dan keluarga terdaftar sebagai pemilih di Pemilu 2024.
adalah bukti saya dan Ibu Iriana terdaftar sebagai pemilih di Pemilu 2024," tutur Jokowi.
Untuk mengecek nama di DPT, terbilang mudah. Masyarakat dapat membuka situs KPU dengan hanya memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Nomor Pasport.
Setelah melakukan pengecekan, masyarakat dapat mengetahui apakah mereka sudah terdaftar atau belum, beserta lokasi TPS masing-masing.
Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan kegiatan cek DPT online ini merupakan momen simbolis bahwa Jokowi sebagai warga negara Indonesia dan presiden berpartisipasi aktif dalam kegiatan Pemilu.
"Terutama dalam bentuk ikut dalam pencocokan dan penelitian pemilih 2024, ini simbol Pemilu 2024 berjalan sesuai agenda," bebernya.
Untuk diketahui, mereka yang berhak mengikuti Pemilu 2024 adalah Warga negara Indonesia (WNI) yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, memiliki KTP elektronik, dan telah memiliki hak pilih sebagai warga negara Indonesia.
Bagaimana cara mengecek DPT secara online?
Pertama, kunjungi situs resmi KPU. Kemudian, klik menu "Cek DPT Online", akses laman https://cekdptonline.kpu.go.id/.
Setelah itu, masukkan data, seperti nama lengkap, tempat tanggal lahir, tempat tinggal kecamatan dan kabupaten, dan NIK. Jika nama tidak terdaftar, segera lakukan konfirmasi langsung dengan pihak terkait yang ada di desa setempat.
Menjelang Pemilu 2024, penting bagi masyarakat untuk memastikan diri mereka terdaftar sebagai pemilih. Dengan cek DPT online, memastikan siapa saja yang berhak memberikan suara mereka dalam Pemilu.
Untuk diketahui, meski sempat ada putusan penundaan Pemilu 2024 oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, KPU tetap bergerak dan mengajak masyarakat untuk mengikuti Pemilu 2024 yang akan datang.
KPU sendiri telah memasukkan memori banding terkait putusan PN Jakpus yang memenangkan gugatan Partai Rakyat Adil Makmur (Prima). rm.id
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu