TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Ikut Latihan Gabungan Super Garuda Shield 2023

Militer AS Dan Indonesia Terjunkan 4.000 Prajurit

Oleh: Farhan
Rabu, 30 Agustus 2023 | 11:00 WIB
Pasukan Marinir AS saat mendarat di Lapangan Terbabg H Juanda Surabaya. Foto : Ist
Pasukan Marinir AS saat mendarat di Lapangan Terbabg H Juanda Surabaya. Foto : Ist

SURABAYA - Amerika Serikat (AS), Indonesia dan lima negara lainnya berpartisipasi dalam Latihan Bersama Super Garuda Shield 2023 di Tanah Air pada 31 Agustus hingga 13 September 2023. Tak kurang dari 4.000 personel terlibat dalam latihan militer tahunan ini.

Panglima Angkatan Darat AS di Pasifik, Jenderal Charles Flynn mengatakan, Latihan Bersama ini wujud solidaritas multilateral yang kuat untuk menjaga kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Selain AS dan Indonesia, latihan gabungan ini melibatkan, personel militer dari Jepang, Australia, Singapura, Inggris, dan Prancis. Sementara perwakilan militer Brunei, Brazil, Kanada, Jerman, India, Malaysia, Belanda, Selandia Baru, Papua Nugini, Filipina, Korea Selatan, dan Timor Leste akan hadir sebagai pengamat selama latihan berlangsung.

“Super Garuda Shield 2023 akan melanjutkan kesuksesannya yang luar biasa pada tahun lalu,” kata Flynn dalam keterangan yang diterima Harian Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Grup), kemarin.

Super Garuda Shield adalah program pertukaran militer terbesar setiap tahun antara Amerika Serikat dan Indonesia. Tahun ini jumlah pesertanya bertambah. Sekitar 2.100 anggota militer AS dan 1.900 anggota TNI dari berbagai matra.

“Latihan bersama multinasional ini menunjukkan komitmen kolektif dan kesatuan pemikiran kita, memungkinkan terciptanya Indo-Pasifik yang stabil, aman, dan lebih damai, bebas, dan terbuka,” imbuh Flynn.

Dalam keterangan pers TNI, Jumat (25/8), personel AS tiba di Tanah Air. Dengan menggunakan pesawat komersial Atlas Air, 238 prajurit Angkatan Darat AS tiba di Pangkalan Udara TNI AL (Lanudal), Juanda, Surabaya. Selanjutnya, 447 personel Angkatan Darat dan Marinir AS mendarat di Lanudal, Juanda, Surabaya, Senin (28/8).

Mereka akan mengikuti latihan gabungan di beberapa titik latihan di wilayah Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Mereka terdiri dari 2nd Infantry Brigade Combat Team, 25th Infantry Division, 225 Brigade Support Battalion, 2-11 Field Artillery yang seluruhnya berdinas di bawah Komando Indo Pasifik AS (Usindopacom) yang berlokasi di Hawaii.

Dalam keterangannya, Kedutaan Besar AS di Jakarta menyebut, di Surabaya dan Banyuwangi, pelatihan mencakup pertukaran akademis ahli dan lokakarya pengembangan profesional, simulasi komando dan kendali, latihan amfibi, operasi lintas udara (airborne operations). Selain itu, digelar juga latihan perebutan pangkalan udara serta pelatihan lapangan gabungan dengan latihan menembak senjata sebagai puncaknya.

Sedangkan latihan pos komando akan berfokus pada tugas-tugas staf perencanaan misi dalam kerangka militer gabungan. Latihan lapangan akan melibatkan unsur-unsur kekuatan batalion dari masing-masing negara yang melatih keterampilan berperang untuk meningkatkan interoperabilitas (kemampuan dari dua atau lebih sistem atau komponen untuk berbagi pakai data/ informasi) dan kapasitas operasi gabungan.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo