Perang Harus Diakhiri, Zelensky Minta Dewan Keamanan PBB Cabut Hak Veto Rusia
UKRAINA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Dewan Keamanan PBB, untuk segera mencabut hak veto Rusia.
Menurutnya, ini adalah langkah pertama yang diperlukan PBB, untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina, yang telah berlangsung sejak 24 Februari 2022.
Dalam pidatonya pada pertemuan Dewan Keamanan PBB, Rabu (20/9/2023), Zelensky mengatakan tentara Ukraina telah berupaya menyudahinya lewat pertempuran di medan perang, dengan mengorbankan darah mereka.
Padahal, menurut Zelensky, Dewan Keamanan PBB bisa mengusahakannya, lewat voting.
Tapi sepertinya, kecil kemungkinan hal itu bisa terwujud. Mengingat upaya apa pun untuk mereformasi Dewan Keamanan, butuh persetujuan lima anggota tetap Dewan Keamanan yang kuat (P5): Rusia, Inggris, Prancis, Amerika Serikat, dan China.
Melansir CNN International, Zelensky juga meminta Presiden ke-45 AS Donald Trump untuk menyampaikan rencana perdamaiannya secara terbuka, jika dia memiliki cara untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.
Soal ini, Zelensky sudah memberikan batasan. Dalam sesi wawancara Selasa (19/9/2023), presiden berusia 45 tahun itu mengatakan, pihaknya akan menolak tegas setiap rencana perdamaian, yang mensyaratkan Ukraina menyerahkan wilayahnya.
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pendidikan | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 22 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu