TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sebelum Ketemu Ketum PDIP

Kaesang Diminta Ketemu Puan Dulu

Laporan: AY
Minggu, 01 Oktober 2023 | 10:15 WIB
Kaesang dalam sebuah acara PSI di Bali. Foto : Ist
Kaesang dalam sebuah acara PSI di Bali. Foto : Ist

JAKARTA - Rencana Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disambut positif Kandang Banteng. Namun, sebelum ketemu Mega, Kaesang diminta ketemu Ketua DPP PDIP Puan Maharani dulu.

Pasca terpilih menjadi Ketua Umum PSI, Kaesang terus melakukan silaturahmi dengan relawan Jokowi. Kaesang juga berencana bertemu dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Mega. Mendengar rencana kaesang itu, Puan buka suara.

“Ayo Mas Kaesang ketemu Mbak Puan dulu. Ayo kapan mau ketemu Mbak Puan? Yuk, nih sudah ditunggu nih sama Mbak Puan, Mas Kaesang,” ajak Puan, usai memberikan materi di Rakernas IV PDIP, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (30/9/2023).

Puan berharap, PSI yang saat ini belum menentukan arah dukungannya di Pilpres 2024 utuk bergabung bersama koalisi PDIP. Meski begitu, Puan memahami, jika PSI memiliki pertimbangan tersendiri.

“Jadi ya nanti kalau saya bilang nggak mau ngajak Mas Kaesang di bilangnya PDIP nggak mau ngajak. Sekarang saya mau ngajak ditanya lagi, ini kayaknya salah terus ya,” seloroh Puan.

Padahal, tak ada yang ditawarkan jika PSI bergabung dengan PDIP. Karena yang diperlukan adalah menyamakan visi misi. “Ini bukan politik jual beli. Ini bagaimana menyamakan visi dan misi untuk membangun bangsa dan negara,” imbuh Puan.

Rencana Kaesang bertemu Mega juga disambut baik Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi. Menurutnya, pola komunikasi Kaesang berbeda dengan pemimpin PSI sebelumnya. Ia pun menghargai hak-hak Kaesang dan PSI.

“Tentu pola yang dilakukan Kaesang ini berbeda dengan kepemimpinan PSI sebelumnya. Apapun itu, haknya PSI dan Kaesang, kami menghargai saja,” ucap pria yang akrab disapa Awiek itu.

Sementara, Ketua DPP Gerindra, Ahmad Riza Patria optimistis, Kaesang dan PSI akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendukung Prabowo. Karena itu, dia tak masalah rencana pertemuan Gibran dengan Mega.

“Insyaallah, tidak ada masalah. Semua memang harus bertemu ya, karena pada akhirnya kita semua harus bersama membangun bangsa dan negara,” jelas Riza, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (30/9/2023).

Menurutnya, semua pimpinan partai politik memang harus bertemu dan bersilaturahim. Meski beda pilihan, semuanya sebagai anak bangsa perlu terus membangun persatuan dan kesatuan Indonesia.

Kata Riza, Gerindra sudah berkunjung ke PSI. Bahkan Prabowo sendiri yang langsung memimpin kunjungan tersebut. Begitu juga saat menggelar pertemuan di Hambalang.

“Kemarin juga acara di Hambalang temen-temen PSI juga hadir. Di banyak kesempatan yang diadakan oleh Partai Gerindra maupun koalisi,” kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Lagi pula, Riza mengklaim, hubungan Gerindra dan PSI dinilai semakin baik dan solid. Ia menyakini bahwa PSI akan mendeklarasikan dukungan bagi Prabowo.

Bagaimana hitung-hitungan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah dengan langkah Kaesang. Dia menilai, sikap PDIP yang meminta bisa bertemu Puan itu sudah cukup baik.

Bahkan dalam konteks PDIP hari ini, masih rasional jika Kaesang hanya dipertemukan dengan salah satu ketua DPP PDIP. Perlu dicatat, Puan adalah representasi Mega untuk saat ini.

Lalu ke mana Kaesang Cs akan berkoalisi? “PSI tidak mungkin memiliki keputusan mandiri. Mereka akan merujuk pada arah telunjuk Jokowi. Sementara ini mereka akan memihak ke Prabowo,” kata Dedi.

Warganet ramai komentari sikap Puan. “Permainan catur kelas tinggi,” cetus @Rockgar12. “Ketum PSI masih anak kemarin, temui dulu Mba Puan,” kata @Manguni21.

“Kaesang mau ketemu Mega, tapi Puan malah bilang supaya Kaesang ketemu dia dulu. Lah untuk apa? Apakah Puan sekarang menjabat ketua umum PDIP? Atau apa karena itu partai keluarga sehingga kalau mau ketemu emaknya mesti ketemu anaknya dulu?” tanya @yedijasiahaan.

“Loh kan aku Ketum Parpol ya harus ketemu ketum juga mbak,” kata @Dhany, rendah, seolah Kaesang. “Waduh, kok ketum PSI disuruh menemui Puan. Nggak sopan, ketum ketemu ketum, tanpa melihat syarat apapun,” pungkas @miosumio3.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo