Meski Tak Masuk Tim Kampanye Daerah AMIN

SERANG - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Provinsi Banten, Wahidin Halim, tak masuk Tim Kampanye Daerah (TKD) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Namun dia menegaskan, tetap fokus memenangkan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

“Ya, nggak apa-apa (tidak masuk dalam TKD AMIN). Tapi, yang akan memenangkan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Banten kan tetap saya,” ujar Wahidin kepada wartawan di Kantor DPW Partai NasDem Provinsi Banten, Kota Serang, Jumat (24/11/2023).

Diketahui, ketua tim kampa­nye pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presi­den (cawapres) pasangan lain, dijabat oleh calon kuat Gubernur Banten. Misalnya, Rano Karno menjadi Kapten Pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Provinsi Banten, dan Airin Rachmi Diany menjadi Ketua TKD Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Banten.

Melanjutkan keterangannya, Gubernur Banten periode 2017-2022 itu mengaku bersyukur, dirinya tidak terpilih menjadi Ketua TKD AMIN di Provinsi Banten. Dengan begitu, kela­karnya, dirinya tidak perlu pus­ing memikirkan biaya logistik di Pilpres 2024.

“Ya, bagus. Jadi, saya nggak membiayai. Kan enak. Meski mereka (Rano dan Airin) jadi ketua pemenangan (Pilpres), yang menang (Pilkada) kan saya,” selorohnya.

Wahidin menambahkan, dirinya mempunyai pengalaman memenangkan Pilkada Banten tahun 2017. Karenanya, dia menegaskan, tak takut berhadapan dengan Airin dan Rano di ge­laran Pilkada 2024 nanti.

Saya sudah pengalaman, soal stategi pemenangan. Lihat saja nanti. Saya juara Pileg 2014, paling banyak saya suaranya. Nanti, 2024 juara lagi,” cetusnya.

Lebih lanjut, Wahidin mengungkapkan, alasan untuk kembali maju di Pilkada Provinsi Banten 2024. Selain banyaknya dukun­gan dan dorongan masyarakat, sebut dia, dirinya mau melanjut­kan seluruh program yang telah dijalankan sebelumnya.

“Semua (program) harus dilanjutkam. Jembatan tambah lagi, jalan dikerasin lagi. Saya ini orangnya otak masa depan, bukan ke belakang. Saya maju lagi buat orang Banten,” im­buhnya.

Selain itu, Wahidin meng­klaim, diri sebagai pemimpin bersih dan tidak pernah korupsi selama menjabat Gubernur Banten. “Emang saya makanduit negara, duit rakyat. Di zaman saya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten Rp 16 triliun,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua DPW PKS Provisi Banten, Gembong R Sumedi ditetapkan sebagai Ketua TKD Amin. “Mungkin penunjukan PKS sebagai ketua tim, karena suara PKS lebih be­sar dibandingkan Partai NasDem dan PKB,” ujarnya.

Namun begitu, Gembong akan melibatkan seluruh partai pen­dukung pasangan AMIN dalam menyusun tim pemenagan di Provinsi Banten. “Selain partai koalisi pengusung pasangan Amin, kami akan melibatkan relawan. Kami segera menyusun tim supaya kerjanya lebih tera­rah,” tandasnya.