TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Kades Bojongcae Turun Tangan Bersihkan Tumpukan Sampah di Kampung Bojong Masjid

Oleh: Ari Supriadi
Editor: Ari Supriadi selected
Rabu, 14 Mei 2025 | 21:12 WIB
Kades Bojongcae, Ahmad Rosadi (kaos putih) membersihkan sampah di Kampung Bojong Masjid, Rabu (14/5/2025).(Istimewa)
Kades Bojongcae, Ahmad Rosadi (kaos putih) membersihkan sampah di Kampung Bojong Masjid, Rabu (14/5/2025).(Istimewa)

LEBAK - Kepala Desa (Kades) Bojongcae, Ahmad Rosadi Bersama warga melakukan aksi gotong royong membersihkan sampah di Kampung Bojong Masjid, Desa Bjongcae, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Rabu (14/5/2025).

 

Kades Bojongcae, Ahmad Rosadi menyebut, sampah tersebut berasal dari warga Kampung Bojong Masjid dan kampung tetangga. Dengan kondisi sampah yang semakin menumpuk, pihaknya mengajak warga untuk melakukan aksi bersih-bersih. 

 

“Setelah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak, Alhamdulillah kami dibantu dengan didatangkannya mobil angkut sampah. Tumpukan sampah sudah mulai bekurang dan ini harus kita jaga agar ke depan tidak menumpuk lagi,” ungkap Ahmad Rosadi kepada tangselpos.id.

 

Dirinya mengimbau, kepada warganya untuk bisa meningkatkan disiplin dalam menjaga kebersihan rumah dan lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Bahkan tidak hanya itu, warga juga diminta bisa mengelola sampah domestik secara mandiri.

 

“Sebetulnya tiap rumah bisa mengelola sampah rumah tangganya secara mandiri. Misal sampah organik sisa makanan atau sayuran dan buah-buahan bisa dijadikan pakan ternak atau dibuah pupuk kompos. Kemudian sampah yang bisa didaur ulang bisa dibuat barang yang berguna atau dijual ke pengepul. Baru, sampah yang tidak bisa diolah dibuang ke tempat sampah,” imbaunya.

 

Ke depan, pihaknya bakal melakukan penanganan sampah rumah tangga yang dikelola oleh desa yang dikerjasamakan dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak. Dengan demikian, ke depan produksi sampah rumah tangga semakin sedikit karena warga sudah bisa mengolah sampah secara mandiri.

 

“Sampah rumah tangga ini kan sebetulnya bisa selesai di tingkat rumah, tidak perlu oleh pemerintah jika memang warga mau mengelola sampah secara bijak. Namun tentu kami pun memiliki tanggungjawab untuk menyelenggarakan pelayanan persampahan, mohon doanya ke depan sampah akan dikelola oleh desa,” pungkas pria yang akrab disapa Gosel ini.(rie)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit