Yayasan Al Hidayah Asal Tangsel Salurkan Bantuan Ratusan Juta untuk Palestina
Mulai Buka Donasi Bagi Korban Banjir Bandang di Sumatera
CIPUTAT – Yayasan Al Hidayah menyalurkan bantuan kemanusiaan bernilai ratusan juta rupiah untuk Palestina dalam kegiatan yang digelar di Plaza Puspemkot Tangsel, Minggu (7/12).
Penyerahan digelar bersamaan dengan pembukaan resmi penggalangan dana untuk membantu warga korban bencana di Sumatera.
Acara berlangsung meriah dengan rangkaian hadroh, bazar, hingga lelang barang-barang bertema Palestina yang melibatkan berbagai unsur masyarakat. Pendiri Nusantara Palestine Center (NPC), Abdillah Onim atau Bang Onim, hadir sebagai narasumber dan memberikan pemaparan kondisi terkini Gaza.

Ketua Panitia, Piter Abdul Karim, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan penyaluran amanah yang sudah dihimpun sejak beberapa bulan lalu, namun sempat tertunda karena situasi nasional.
“Kami sudah merencanakan ini sejak 31 Agustus, tetapi karena kondisi Indonesia sedang tidak baik-baik saja, acara kami undur. Dana yang terkumpul dari berbagai kegiatan dan akhirnya bisa kami tuntaskan penyerahannya hari ini,” ujar Piter.
Lebih lanjut, Ketua Yayasan Al Hidayah, Herman Susilo mengungkapkan, total donasi yang disalurkan untuk Palestina mencapai ratusan juta.
“Kami menyerahkan donasi ini bertepatan dengan HUT Tangsel ke-17, sehingga jumlah simbolisnya Rp117 juta. Lalu ditambah Rp8.751.000 sumbangan tambahan spontan dari DWP dan kelompok pengajian,” kata Herman.
Herman menambahkan bahwa ini merupakan penyaluran kedua Yayasan Al Hidayah untuk Palestina setelah sebelumnya mengirim bantuan Rp55 juta dalam bentuk sembako dan air minum.
Setelah bantuan untuk Palestina ini disalurkan, pada momen yang sama Yayasan Al Hidayah secara resmi juga mulai membuka penggalangan dana bantuan bagi korban bencana banjir bandang dan longsor yang belum lama ini menimpa sebagian wilayah Sumatera.
“Untuk Sumatera, kami baru membuka donasinya sekarang. Akan ada dua rangkaian kegiatan, di Belandongan dan di lokasi bawah yang kita khususkan untuk korban bencana di Sumatera,” jelas Herman.
Sejumlah barang hasil lelang juga akan diarahkan sebagian untuk membantu Sumatera, sementara sebagian lainnya khusus dialokasikan untuk Palestina.
Sementara itu, Pendiri NPC sekaligus menjadi narasumber dalam acara tersebut, Bang Onim menyampaikan apresiasi atas kepedulian warga Tangsel yang dinilai konsisten membantu Palestina, meski Indonesia juga tengah menghadapi bencana di Aceh dan Sumatera.
“Dukungan masyarakat Indonesia untuk Palestina tidak pernah redup. Bahkan ketika bencana terjadi di dalam negeri, solidaritas tetap kuat. Ini amanat konstitusi dan bentuk hutang budi kita,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan kondisi Gaza yang masih terblokade dan banyaknya bantuan yang terhambat masuk ke kamp pengungsian.
Bang Onim berharap kegiatan seperti ini terus diperluas dengan melibatkan lebih banyak pihak, sehingga manfaatnya semakin besar bagi masyarakat terdampak.
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 17 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 16 jam yang lalu


