Marah, Ronaldo: Saya Dikhianati Dan Mau Diusir Ten Hag

INGGRIS - Cristiano Ronaldo marah. Dia merasa dipaksa keluar dari klub Manchester United oleh beberapa orang yang tidak suka dengannya, termasuk oleh pelatih Erik ten Hag.

“Manchester United telah mencoba membuang saya. Bukan hanya manajer, beberapa orang di klub juga begitu. Aku merasa dikhianati oleh klub,” kata Cristiano Ronaldo dilansir The Sun, Minggu (13/11).

Ronaldo menjelaskan perlakuan tidak adil kepadanya sudah terjadi sejak musim Liga Inggris 2021/2022.

"Aku merasa dikhianati. Aku juga merasa beberapa orang di sini benar-benar tak menginginkanku. Bukan hanya tahun ini, melainkan juga pada tahun lalu.”

CR7 juga mengkirik klub terkait manajemen Man. United yang memilih Ralf Rangnick sebagai bos.

"Jika Anda bukan seorang pelatih, bagaimana bisa Anda menjadi bos di Manchester United? Aku tak pernah mendengar soal dia,” ucap Ronaldo.

Menurut Cristiano Ronaldo, sejak dirinya kembali ke Old Trafford, hanya satu manajer yang dihormatinya. Dia adalah Ole Gunnar Solaksjaer. Setelah itu, dia tak mendapatkan kesan bagus saat ditangani Ralf Rangnick dan kini Erik ten Hag yang didatangkan dari AFC Ajax.

Secara tegas, Ronaldo juga menyebut pelatihnya, Ten Hag tak menghormatinya sebagai pemain.

“Aku tak punya respek untuk dia karena dia pun tak menunjukkan respek kepadaku. Jika Anda tak menghormatiku, aku tak akan pernah bisa menghormati Anda,” ujar Ronaldo tanpa tedeng aling-aling dan tak peduli lagi ucapannya itu akan membuat posisinya kian terpojok di Man. United.

Hal yang membuat Cristiano sangat muak dan merasa sangat dikhianati, dia seolah dijadikan kambing hitam atas segala kekacauan yang terjadi di Old Trafford. Apa pun hal buruk yang terjadi, dialah yang dituding sebagai pangkal masalahnya.

Padahal, menurut dia, Red Devils sama sekali tak mengalami perubahan sepeninggal Sir Alex Ferguson.

Sumber berita rm.id :

https://rm.id/baca-berita/zona-sport/148587/ngamuk-ronaldo-saya-dikhianati-dan-mau-diusir-ten-hag