Jelang Akhir Pekan, Rupiah Kembali Lesu Di Level Rp 15.660
SERPONG - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka melemah 0,24 persen ke level Rp 15.660 dolar AS dibanding penutupan perdagangan kemarin di level Rp 15.590 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Baht Thailand minua 0,11 persen, yen Jepang turun 0,09 persen, rupee India turun 0,02 persen, dolar Hong Kong melemah 0,02 persen, dan dolar Singapura turun 0,05 persen, yuan China naik 0,04 persen, won Korea Selatan menguat 0,09 persen, peso Filipina turun 0,18 persen, dan ringgit Malaysia minus 0,04 persen.
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya menguat 0,08 persen ke level 104,26. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,12 persen ke level Rp 16.839, terhadap poundsterling Inggris minus 0,09 persen ke level Rp 19.693, dan terhadap dolar Australia minus 0,08 persen ke level Rp 10.194.
Analis keuangan Ariston Tjendra mengatakan, nilai tukar rupiah masih melemah, akibat pelemahan ekonomi di beberapa negara besar, seperti Jepang, Inggris, hingga China. Hal tersebut menjadi sentimen negatif untuk pergerakan rupiah.
“Sebab, kekhawatiran pelaku pasar bisa mendorong mereka masuk ke dolar AS. Ini bisa mendorong pelaku pasar masuk ke aset aman dolar AS," jelasnya, Jumat (15/2/2024).
Secara internal, rupiah didorong oleh data neraca dagang yang menunjukkan penurunan ekspor dan surplus yang terus turun, juga bisa memberikan sentimen negatif ke rupiah. Ariston memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp 15.580 sampai Rp 15.650 per dolar AS sepanjang hari ini
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 10 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 19 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu