Potongan Kaki Kanan R Korban Mutilasi Dimakan Biawak
TANGERANG – Potongan dari bagian tubuh korban mutilasi kembali ditemukan, saat dimakan biawak di tepi Sungai Cimanceuri oleh warga Desa Pasir Bolang, Kecamatan Tigaraksa, Senin (20/3) siang. Bagian tubuh yang ditemukan merupakan bagian kaki kanan korban.
Kapolsek Tigaraksa, AKP Agus Ahmad Kurnia mengatakan, bahwa kaki kanan korban berinisial R pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang bernama, Galih. Katanya, saat itu Galih sedang melihat seekor biawak yang asik menyantap makanan di tepi Sungai Cimanceuri.
Saat didekati, lanjut Ahmad, ternyata biawak tersebut sedang memakan potongan kaki manusia. Spontan Galih langsung mengusir biawak dan melaporkannya kepada pihak kemanan pabrik.
"Lalu dia mengusir seekor biawak tersebut dan melaporkan ke sekuriti di PT Prima Rajuli Sukses (PRS) yang kebetulan lokasinya berdekatan dengan sungai itu,” kata Kapolsek Tigaraksa AKP Agus Ahmad kepada Satelit News (Tangsel Pos Group) Senin (20/3).
Setelah itu, pihak sekuriti dan warga langsung melaporkan penemuan potongan kaki itu kepada pihak Kepolisian Sektor Tigaraksa. Kata Ahmad, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).
"Kemudian kami menghubungi pihak INAFIS Polresta Tangerang untuk mengevakuasi potongan kaki manusia itu,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Tenjo, Iptu FX Suyadi mengatakan, bahwa pihak Polsek Tenjo dan Polsek Tigaraksa telah berkoordinasi terkait penemuan kaki bagian kanan tersebut. Dia menduga, bahwa kaki bagian kanan yang ditemukan oleh warga merupakan kaki milik korban mutilasi yang berinisial R.
"Kami telah berkoordinasi dengan Polsek Tigaraksa terkait penemuan potongan tubuh manusia yang diduga bagian dari tubuh korban pembunuhan yang mayatnya dibuang dalam koper di wilayah Tenjo,” paparnya.
Menurut Suyadi, saat ini kaki kanan yang ditemukan di tepi Sungai Cimanceri itu telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan proses indentifikasi pemeriksaan lebih lanjut.
“Potongan kaki itu sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, potongan kaki manusia ditemukan tersangkut di aliran Sungai Cimanceuri, Kecamatan Cikupa, Sabtu (18/3) malam. Diduga, potongan kaki ini milik korban mutilasi yang ditemukan Tenjo, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.
Kapolsek Cikupa, AKP Imam Wahyu Pramono turut membenarkan penemuan potongan kaki sebelah kiri tersebut. Menurutnya, potongan kaki ditemukan oleh warga tersangkut di aliran Sungai Cimanceuri, tepatnya di belakang PT. Celcon Cikupa.
“Benar, sudah ditemukan tadi malam, bagian tubuh paha sebelah kiri korban mutilasi,” katanya kepada wartawan, Minggu (19/3).
Polisi sebelumnya juga telah menemukan barang bukti lain seperti bantal, kain seprai, baju dan celana di pinggir jalan tol Cikupa KM 33.200. Barang bukti tersebut kata Imam, telah diserahkan ke Polres Bogor.
“Sudah diserahkan ke Polres Bogor,” tandasnya.
Diketahui, tubuh R yang dipotong menjadi 4 bagian satu persatu mulai ditemukan bermula dari tubuh beserta lengan berada dalam koper merah di tepi jalan Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor.
Kemudian kaki kanan korban ditemukan mengambang di Sungai Cimanceuri wilayah Cikupa dan potongan kaki kanannya ditemukan di Sungai Cimanceuri wilayah Tigaraksa.
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 11 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu