Ogah Ikut-ikutan Parpol Lain
PKB Setia Sama KKIR
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak ikut-ikutan mendukung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang sudah mendapatkan dukungan langsung dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Muhaimin Iskandar Cs tetap setia di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
“PKB tetap dengan koalisi KIR yang semakin solid,” ujar Ketua DPP PKB, Daniel Johan, kepada Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Group) kemarin.
Pernyataan ini merupakan respons atas spekulasi PKB akan merapat ke PDI Perjuangan mendukung Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.
Untuk diketahui, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, memiliki kedekatan dengan Megawati.
Partai berlogo bintang sembilan ini memastikan tetap berada di KKIR bersama dengan Partai Gerindra. Menurutnya, pihaknya segera melakukan deklarasi capres dan cawapres sebagai jagoan di Pilpres 2024. Publik, diminta bersabar tentang siapa yang akan diduetkan sebagai capres-cawapres. “Kita tunggu saja,” katanya.
Dijelaskannya, PKB dan Gerindra sudah membangun kerja sama kruang lebih sejak satu tahun lalu, sehingga sudah banyak chemistry yang terbangundan program yang akan diperjuangkan di Pemilu 2024. Artinya, kebersamaan di KKIR, sangat disayangkan jika harus bubar.
Dia memastikan, di internal KKIR tidak terjadi dinamika politik yang besar. PKB dan Gerindra berkolaborasi dengan baik dan tinggal menunggu waktu yang baik untuk melakukan deklarasi. Sekalipun, hingga saat ini belum bisa dipastikan siapa wakil Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
Harapannya, anggota KKIR akan bertambah agar semakin besar peluang untuk menang di Pilpres 2024. “Tentu kita terbuka terhadap siapapun yang ingin bergabung,” sebutnya.
Daniel menyambut baik kandidat Pilpres 2024 sudah muncuk kepermukaan. Selain Prabowo di KKIR, ada Ganjar dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang belum menentukan jagoan di Pilpres 2024.
Hal senada disampaikan Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid. Dia menjamin, partainya tetap solid dengan Partai Gerindra meski sosok Ganjar Pranowo yang diusung PDIP. “Namun, PKB tetap solid membangun kerjasama dengan Gerindra, bahkan sudah setahun yang lalu,” ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo tersirat memberikan sinyal menolak menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo. Asumsinya, Partai Gerindra cukup kuat untuk mengusungnya menjadi calon presiden pada Pemilu 2024.
“Kan sudah dicalonkan jadi presiden beliau (Ganjar Pranowo). Partai saya mencalonkan saya sebagai capres, dan partai saya agak kuat juga sekarang,” tandasnya seusai bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi di Solo, Sabtu (22/4).
Terkait cawapres yang bakal diusung Partai Gerindra, Prabowo menegaskan, masih menunggu perkembangan. Meski belum akan diumumkan, Prabowo memastikan sudah ada sejumlah nama bakal cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024. Ia bahkan menyampaikan jika nama-nama cawapres tersebut sudah populer di kalangan media. (RM.id)
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 9 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 19 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu