TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

KPU Berharap Paslon Jaga Ketertiban Saat Debat

Melanggar Lagi, Ya Ditegur Lagi

Laporan: AY
Minggu, 17 Desember 2023 | 13:08 WIB
Komisioner KPU Bidang Data dan Informasi Betty Epsilon Idroos. (Foto: Ist)
Komisioner KPU Bidang Data dan Informasi Betty Epsilon Idroos. (Foto: Ist)

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali mengimbau pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) menjaga ketertiban selama debat berlangsung. Tata tertib sudah ditetapkan dan disepakati bersama.

“Kami ingatkan kembali kepada semua pasangan calon, tidak hanya salah satu pasangan calon saja, tetap merujuk pada tata tertib yang sudah kita sepakati secara bersama-sama,” tegas Komisioner KPU Bidang Data dan Informasi Betty Epsilon Idroos dalam keterangannya, Sabtu (16/12/2023).

Diketahui, KPU menegur cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka yang keda­patan menunjukkan gerakan isyarat atau gestur bersorak saat debat capres berlangsung di Gedung KPU, Selasa (12/12/2023).

Betty juga mengimbau seluruh paslon menjaga keamanan dan kenyamanan selama debat. Dia mengingatkan, jika ada yang melanggar tata tertib tersebut otomatis akan ditegur oleh KPU.

Betty menjelaskan format debat cawapres yang akan digelar pada 22 Desember 2024 sama dengan format debat perdana capres pada Selasa (12/12/2023). Para panelis punya peran sangat signifi­kan di balik layar acara debat dengan menyusun pertanyaan untuk debat sesuai dengan tema dan kondisi Indonesia saat ini.

“Sejauh ini, setahu saya benchmark itu akan dilanjutkan untuk digali lebih banyak terkait dengan tema dari masing-masing (debat),” jelasnya.

Komisioner KPU Bidang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat, August Mellaz menambah­kan, KPU tidak membenarkan perilaku cawapres Gibran Rakabuming Raka yang menunjukkan gerakan isyarat atau gestur bersorak saat debat ber­langsung.

“Ini (perilaku Gibran) yang tidak boleh dan kami tegur,” tegas Mellaz dalam keterangannya, Sabtu (16/12/2023).

Mellaz tidak setuju dengan permintaan agar KPU mengurangi jumlah penonton saat debat capres. Kata dia, keriuhan pe­nonton saat debat berlangsung bukanlah titik permasalahannya.

Selain itu, Mellaz mengungkap adanya catatan evaluasi dari para tim paslon saat debat capres perdana, yaitu permasalahan teknis, pencahayaan ruangan yang diang­gap sedikit bermasalah.

“Bagaimanapun juga venue di KPU meski menarik tapi ada keterbatasan dalam konteks broadcast, lighting, segala macam,” jelas Mellaz.

Untuk lokasi debat cawapres pada 22 Desember 2023, Mellaz mengatakan, akan digelar di sebuah hotel di Jakarta. Namun, KPU belum memutuskan lokasi detailnya. Sebab, akan berkoordinasi dengan beberapa pihak sebelum membuat keputusan.

“Untuk lokasi kita akan ketemu dengan pihak TV pool penyelenggaranya. Karena ada beberapa usulan. Di hotel. Di Jakarta,” kata Mellaz.

Mellaz memastikan, tidak ada format yang berubah dalam debat capres-cawapres. Acara akan tetap berlangsung selama 150 menit. Namun, durasi khusus debat 120 menit.

Debat dibagi menjadi 6 segmen. Setiap calon dapat saling sanggah dalam 4 seg­men, yaitu pada segmen 2, 3, 4 dan 5. Sementara pada segmen 1, khusus pemaparan visi dan misi. Adapun segmen ke-6 penyampaian pernyataan pamungkas setiap calon.

Sebagai informasi, debat pada 22 Desember 2023 akan diikuti oleh tiga cawapres, yaitu dari nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, no­mor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan nomor urut 3 Mahfud MD.

Adapun tema yang akan dibahas me­liputi Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan perkotaan.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo