Kini Giliran Trenggono Dan BGS Temui Jokowi Di Solo

SOLO - Kediaman Presiden ke-7 RI Jokowi di Solo, Jawa Tengah, ramai disambangi para menteri. Setelah Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Menko Pangan Zulkifli Hasan, Jumat (11/4/2025), giliran Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) yang sowan ke Jokowi.
Trenggono tiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 09.30 WIB. Begitu sampai, Trenggono langsung masuk ke dalam gerbang. Sekitar satu jam kemudian, Trenggono keluar.
Kepada wartawan, Trenggono menyatakan, kunjungan ini hanya untuk bersilaturahmi di momen Lebaran. "Silaturahmi sama bekas bos saya, sekarang masih bos saya," ujarnya, sembari tersenyum.
Trenggono mengungkapkan, pembicaraan dengan Jokowi berupa obrolan ringan, seperti kondisi kesehatan. Mengenai tugasnya sebagai menteri, Trenggono mendapat sejumlah nasihat dari Jokowi.
Tak lama setelah Trenggono pamit, giliran Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) yang datang menyambangi rumah Jokowi. Ia tiba bersama istri dan langsung masuk ke kediaman Jokowi.
"Ini silaturahmi, karena Pak Jokowi bos saya. Saya sama Ibu silaturahmi, mohon maaf lahir dan batin, juga doain Pak Presiden dan Ibu Iriana sehat," ujarnya, kepada wartawan.
Dalam pertemuan tersebut, kata BGS, Jokowi menitipkan pesan penting. "Pak Jokowi titipnya, kesehatan rakyat jangan dilupakan. Jangan hanya Presidennya saja yang dijagain, 280 juta rakyat Indonesia mesti dijaga kesehatannya," ujarnya.
Dia lalu bicara mengenai program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang sedang digulirkan Pemerintah. Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu menjelaskan, dari program CKG ditemukan fakta menarik, yaitu masalah gigi jadi keluhan terbanyak masyarakat. Menurut BGS, hal ini dikarenakan keberadaan dokter gigi masih sedikit. Lebih dari 50 persen Puskesmas tidak memiliki dokter gigi.
"Makanya banyak masyarakat kita punya problem di gigi," tutur Budi.
Setelah gigi, penyakit yang paling banyak ditemukan adalah tekanan darah tinggi dan kadar gula darah. BGS mengingatkan, penyakit darah tinggi dan gula darah bisa berujung fatal jika tidak ditangani dengan baik dalam waktu lima tahun.
Ia mengungkapkan, program CKG ini sudah menjangkau hampir 2 juta warga. Setiap hari ada 110 ribu orang yang ikut program ini.
Dari data pemeriksaan tersebut, sambungnya, Pemerintah kini bisa mulai memetakan pola penyakit di berbagai daerah. "Sudah mulai kelihatan. Siapa yang paling banyak darah tingginya, apakah di Solo, apakah di Jogja. Yang gulanya tinggi siapa," katanya, sambil tertawa.
Soal tingginya temuan masalah gigi, BGS mengaku sedang mencari solusi agar dokter gigi bisa tersedia lebih merata.
Sebelum Trenggono dan BGS, sederet menteri Prabowo terpantau menemui Jokowi saat momen Lebaran 2025. Beberapa di antaranya adalah Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno.
Zulhas menyambangi kediaman Jokowi pada Rabu (9/4/2025). Zulhas datang bersama sang istri, Soraya Mohammad Ali, dan tiba sekitar pukul 10.15 WIB. Pertemuan berlangsung secara tertutup hampir dua jam. Usai pertemuan, Ketua Umum PAN itu menyebut datang untuk bersilaturahmi.
Meski berlangsung cukup lama, Zulhas mengaku isi pembicaraan lebih banyak soal suasana Lebaran. "Nggak ada bahasan politik, cuma ngobrol-ngobrol soal Lebaran," katanya. Namun, ia tak menampik sempat menyinggung sedikit kondisi ekonomi Tanah Air.
Pada Selasa (8/4/2025) malam, Bahlil yang menyambangi kediaman Jokowi. Ketua Umum Partai Golkar ini didampingi Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji dan sejumlah pengurus Beringin.
Pertemuan antara Bahlil dan Jokowi berlangsung selama lebih dari satu jam di ruang tamu. Kepada awak media, Bahlil menjelaskan bahwa kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi Idul Fitri, sekaligus mudik ke kampung halaman istrinya di Kabupaten Sragen.
"Alhamdulillah Pak Jokowi berkenan menerima kami di sini. Kangen sama Bapak, sama Ibu juga, makan, terus ngomong-ngomong ringan perkembangan ekonomi. Saya kan muridnya Bapak Jokowi, banyak dinasehati bagaimana membangun negara ke depan," ujar Bahlil.
Sementara itu, Jokowi menyebut bahwa kedatangan Bahlil dan Wihaji masih dalam suasana Lebaran dan merupakan bagian dari tradisi silaturahmi antarpemimpin. Jokowi menegaskan, tidak ada pesan atau nasihat khusus yang diberikan kepada kedua menteri tersebut.
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 12 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu